KILAS KLATEN - Posko pelayanan pupuk bersubsidi ini di buka untuk memperkecil persoalan pupuk yang dialami petani, terutama dalam hal dalam distrubusi.
Kabupaten masjih menngukuhkan sebagai kabupaten penyangga pangan, baik dalam skala Jawa Tengah maupun Nasional.
Terbukti pada tahun 2020, produktifitas beras di bumi Bersinar masih aman, bahkan jumlah surplus beras masih aman hingga mencapai 101 ribu ton.
Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten Widyanti mendampingi Bupati Klaten saat panen raya menyatakan, luas lahan pertanian di Klaten sekitar 72.000 hektare.
Baca Juga: Wabup Klaten: Kembangkan Ekonomi Warga, Gelar Pelatihan Usaha Lewat Baznas
Untuk Wonosari sekitar 2000 hektare dan mampu mendukung swasembada pangan di Klaten.
Untuk mengantisipasti carut-marut dan miss informasi terkait pembagian dan distribusi pupuk bersubsidi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuka posko dua pelayanan pupuk bersubsidi serta memberikan nomor- nomor penting yang bisa dihubungi oleh petani.
Seperti yang tertera dalam statemen Ganjar Pranowo yang ditulis lewat postingan Instagram @ganjar_pranowo menyampaikan;
“ Selain kepada teman-teman dinas dan penyuluh, saya mohon para agen dan bidang perdagangan, beri layanan terbaik kepada petani. Jangan ganggu mereka, karena mereka sedang bekerja menyiapkan kebutuhan pokok kita”, kata Ganjar.