15 Tempat Wisata di Kota Solo Paling Recomended, Cocok Buat Liburan Natal dan Tahun Baru

25 November 2022, 15:40 WIB
Grup K-pop EPEX berencana akan tur di Amerika Serikat pada tahun 2023, setelah memulai tur dunia yang bertajuk “Eight Apex” di Korea awal minggu ini. /air_terjun_jumog/

KILAS KLATEN - Solo, salah satu kota di Jawa Tengah ini punya segalanya untuk menarik wisatawan.

Tapi, keberhasilan Kota Solo dalam dunia wisata juga seperti menjadi magnet bagi wilayah di sekitarnya yang tak kalah menarik untuk dikunjungi.

Ketika Anda sudah menginjakan kaki di Kota Solo, dengan berkendara sekitar 60 menit saja Anda sudah bisa sampai di Tretes yang punya hamparan taman bunga yang indah.

Selain itu, masih ada Wonogiri, Tawangmangu, Boyolali, Karanganyar hingga Klaten yang punya potensi wisata unik dan tak kalah seru.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Bandung Paling Ngehits dan Instagramable, Tiket Masuk Cuma Ceban

Tidak percaya? Coba saja kunjungi tempat-tempat wisata keren di bawah ini dan ceritakan pengalaman liburan unik Anda pada saat libur natal dan tahun baru.

1. Surga yang hilang di lereng Gunung Lawu: Air Terjun Jumog, Karanganyar

Dijuluki “surga yang hilang” karena air terjun ini tersembunyi di antara semak belukar dan pepohonan hijau nan rimbun.

Suara gemericik air, pepohonan yang meneduhkan, aliran air yang menyegarkan, dan udara sejuk pegunungan benar-benar sempurna untuk relaksasi tubuh dan pikiran.

Anda bisa mendapatkan semuanya jika berkunjung ke Air Terjun Jumog.

Berada di lereng Gunung Lawu, air terjun setinggi 30m ini bukan hanya indah dipandang, namun juga bisa langsung kamu rasakan kesegarannya dengan bermain di sungai yang mengalir di bawahnya.

Mau yang lebih seru? Anda juga bisa menikmati sambil piknik di tepi sungai, tetapi yang perlu diingat harus jaga kebersiham disekitar sungai ya

Eksotisme Air Terjun Jumog juga sangat sayang jika tidak diabadikan dengan berfoto.

Anda bisa berpose di atas jembatan dengan latar belakang air terjun yang indah atau berdiri di atas bebatuan untuk mendapatkan hasil foto yang lebih atraktif.

Baca Juga: Indah Banget! Ini Loh 7 Tempat Wisata di Klaten yang Lagi Ngehits, Ada Gondola Diatas Awan

Tiket Masuk: Rp5.000
Alamat: Jl. Plesungan, Gandu, Berjo, Kec. Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57793. Koordinat di sini
Jam Operasional: 08.00 – 16.30

2. Kastil Eropa yang berdiri megah di tanah Jawa: The Heritage Palace Solo

Mungkin Anda tak menyangka ada tempat ”se-Eropa” ini di Solo – sebuah kota yang begitu identik dengan tradisi Jawa.

The Heritage Palace merupakan salah satu wahana wisata yang tergolong baru di Solo, tepatnya dibuka pada pertengahan 2018 lalu.

Tempat ini awalnya merupakan pabrik gula peninggalan Belkamu dari tahun 1892 yang direvitalisasi menjadi tempat wisata keluarga.

Kalau Anda hobi selfie pasti bakalan terpuaskan di sini, pasalnya hampir setiap sudut tempat yang kental dengan nuansa Eropa klasik ini sangat Instagrammable dan berkesan seolah-olah bukan di Indonesia.

Anda bahkan bisa menyewa kostum lho. Oh ya, spot favorit tempat ini tentu saja dinding bangunan utamanya yang mengingatkan akan kastil di serial Game of Thrones!

Baca Juga: VIRAL! Rumah ‘UFO’ Di China, Ternyata Ini Faktanya

Ada berbagai area yang bisa Anda kunjungi di sini, antara lain Museum 3D Trick Art, Omah Kwalik, Museum Transportasi, Museum Industri, Garden Retro Paradise, Kids Town, dan tak ketinggalan Food Street.

Ada pula koleksi berbagai mobil antik yang keren-keren abis. Dan salah satunya bahkan pernah digunakan oleh Sang Proklamator kita Bung Karno!

Tiket Masuk: Gate only (outdoor), Rp30.000 | Terusan, Rp55.000 (Weekdays) & Rp65.000 (Weekend)
Alamat: Jl. Permata Raya Dukuh Tegal Mulyo, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah 57169.
Jam Operasional: Setiap hari, 09.00 – 18.00

3. Mengagumi Kemegahan Merbabu & Sindoro: Gardu Pandang Bukit Batur Suroteleng, Boyolali

Bayangkan Anda bisa melihat gabungan keindahan dari Gunung Merbabu dan Gunung Sindoro serta Kota Boyolali di antara balutan pepohonan hijau? Susah membayangkannya?

Jangan khawatir, Anda tak perlu lagi membayangkan seperti apa suasananya.

Anda bisa langsung datang ke Gardu Pandang Bukit Batur yang ada di puncak Suroteleng untuk menyaksikan harmonisasi alam nan indah tersebut.

Baca Juga: Telah Hadir Di Jakarta, Restoran dengan Menu Khas Jordania

Hawa dingin dan kabut tipis di sekitarnya pun menambah keeksotisan tempat ini.

Di gardu dengan dua menara bambu ini yang terhubung oleh jembatan tali ini, Anda tak hanya disuguhi pemkamungan alam pegunungan yang luar biasa indahnya, tapi juga kesempatan menyaksikan sunrise yang memukau.

Sangat rugi bila tak mengabadikan keindahan di tempat ini dengan kamera!

Tiket Masuk: Gratis
Alamat: Dusun Suroteleng, Desa Samiran, Kecamatan Selo , Boyolali, Jawa Tengah 57363.

4. Menyesapi sisi lain Gunung Merapi nan anggun: Bukit Gancik, Boyolali

Jika di Gardu Pkamung Bukit Batur Anda akan disuguhi pemandangan lereng pegunungan Merbabu dan Sindoro, tidak demikian dengan apa yang bisa disaksikan di Bukit Gancik yang berada di ketinggian 2000 meter di atas permukaan laut ini.

Berada di kaki Gunung Merbabu, Bukit Gancik menyajikan pemandangan Gunung Merapi, yang terkenal kokoh dan garang bila sudah waktunya aktif.

Tapi Gunung Merapi bukanlah satu-satunya pemandangan pegunungan yang bisa Anda nikmati.

Selain gunung yang ada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah tersebut, Anda juga bisa menikmati panorama perkebunan yang asri, hijau dan menyejukkan.

Baca Juga: Viral! Embung Berbentuk Gunungan Wayang yang Menyerupai Logo Dasar KTT G20 Ada di Bantul

Tempat ini spesial, karena selain pemandangannya yang TOP banget, adalah juga karena tempatnya memiliki banyak spot foto yang menarik.

Bonus lain bila Anda memutuskan berkunjung ke tempat ini adalah opsi untuk menyaksikan eksotisme Goa Jalak, kokohnya Watu Buto dan Watu Jonggol, yang konon bisa dilihat dari Keraton Solo.
Keren!

Namun, Jalan menuju Bukit Gancik masih kurang terawat, harap berhati-hati kalau Anda pergi ke sini mengendarai motor.

Tapi, jika ingin lebih praktis kamu bisa menggunakan ojek dengan biaya Rp10.000.

Tiket Masuk: Rp5.000/motor
Alamat: Dukuh Selo Nduwur, Desa Selo, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57363.

5. Gerbang menuju langit ke tujuh: Candi Ceto, Karanganyar
Hanya butuh waktu satu jam berkendara dari Kota Solo, Anda sudah bisa sampai di gerbang indah menuju langit ke tujuh. Tidak percaya?

Sekilas, gapura ini mirip dengan Pura Lempuyangan yang berada di Pulau Dewata.

Namun nyatanya, ini adalah gapura Candi Ceto yang lokasinya berada di Tawangmangu.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Klaten Terbaru yang Wajib Kalian Kunjungi, Beserta Tiket Masuknya

Banyak turis berfoto di gapura ini dengan latar belakang berhiaskan langit biru dengan awan putih.

Jadi, enggak salah kan kalau gapura ini disebut gerbang menuju langit ke tujuh?

Tapi kalau Anda ingin mendapatkan foto yang lebih eksotis, coba saja datang saat senja menjelang.

Warna langit yang dihiasi semburat warna jingga dari mentari yang tenggelam akan menambah kesan magis pada foto kamu.

Perjalanan Anda ke sini, pastinya tidak hanya sampai di gapura saja.

Bangunan utama Candi Ceto juga tak kalah menarik. Bebatuan yang disusun berundak, memiliki filosofinya tersendiri.

Anda juga bisa menikmati keindahan warisan kerajaan beragama Hindu ini sambil menghirup udara sejuk khas pegunungan.

Tiket Masuk: Rp7.000
Alamat: Ceto, RT.01/RW.03, Cetho, Gumeng, Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57792.
Jam Operasional: Sabtu-Kamis, 07.00 – 17.00 | Jumat, 10.00 – 17.00

6. Gunung kembar yang unik: Batu Seribu, Sukoharjo
Salah satu potensi utama kawasan geopark Batu Seribu adalah Bukit Sepikul.

Asal-usul nama Bukit Sepikul sendiri lantaran Gunung Sepikul dengan Gunung Kembar, sebutan gunung di hadapannya, terlihat sejajar. Seolah keduanya adalah gunung yang siap dipikul.

Baca Juga: Kunjungi saat Halloween, Inilah 5 Tempat Horor dan Angker di Jakarta, Berani?

Selain itu, yang tak kalah menarik adalah gardu pandang, camping ground, area bermain, sampai kolam renang.

Tapi, rasanya hampir semua sepakat bahwa yang paling indah di sini adalah pemandangan bukit-bukit batu berpadu dengan pepohonan rindang yang sangat eksotis dan berkesan purba.

Dari puncak bukit, Anda akan bisa menyaksikan lanskap alam Sukoharjo, mulai dari sawah, pepohonan dengan Gunung Merbabu sebagai latar.

Momen yang melegenda di sini adalah ketika sore menjelang. Dari Watu Tumpuk, Anda akan bisa menyaksikan momentum matahari rebah ke peraduannya, yang menjadikannya pengalaman yang tiada bandingannya.

Tiket Masuk: Rp5.000 (retribusi) | Rp5.000 untuk tiket masuk kolam renang | Parkir kendaraan mulai dari Rp2.000
Alamat: Desa Gentan, Kecamatan Bulu, Sukoharjo, Jawa Tengah.

7. Serasa berada di atas awan: Bukit Cumbri, Wonogiri
Ingin merasakan sensasi berada di negeri di atas awan?

Melipir saja ke Bukit Cumbri dan nikmati langsung pengalamannya.

Berada di ketinggian 638 mdpl, Bukit Cumbri menawarkan pemandangan alam Wonogiri dari atas.

Spesialnya adalah ketika gugusan awan ikut menjadi background, yang membingkai pemandangan sehingga tambah epik!

Baca Juga: Lima Pantai di Gunungkidul yang Recommended Buat Libur Akhir Tahun Lengkap dengan Info Harga Tiket Masuk

Namun untuk sampai ke spot terbaik untuk mendapatkan sensasi tersebut tidaklah mudah.

Dibutuhkan trekking kurang lebih satu jam perjalanan dengan rute menanjak yang cukup curam.

Setelah sampai pada spot yang dituju, kerja keras kamu bakal terbayarkan karena akan ada pemandangan alam yang indah dan lanskap yang luar biasa untuk dinikmati.

Momen terbaik untuk bisa berada di sini adalah sebelum matahari terbit.

Tiket Masuk: Gratis | Parkir, Rp5.000
Alamat: Desa Kepyar, Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57695. Koordinat di sini
Telepon: 0813 2650 5957

8. Hamparan bunga warna-warni di kaki gunung: Tretes Taman Tani, Boyolali.

Pecinta bunga pasti senang ada Tretes Taman Tani (yang punya nama hits Triple-T).

Bayangkan, Anda akan dikelilingi bunga-bunga berwarna-warni yang indah.

Kalau datang saat hari cerah, selain disuguhkan aneka bunga, Anda juga bisa melihat Gunung Merapi yang tinggi menjulang.

Untuk menikmati pemandangan di sini, tersedia juga gazebo yang bisa digunakan untuk duduk-duduk santai.

Baca Juga: Pesona Keindahan Candi Plaosan Klaten yang Sayang untuk Dilewatkan

Sudah sampai sini, tidak mungkin kan kalau tidak foto-foto? Jadi pastikan baterai kamera Anda terisi penuh sebelum datang ke sini ya!

Untuk mendapatkan pemandangan bunga-bunga yang mekar sempurna sebaiknya datanglah di akhir tahun atau saat musim penghujan mulai tiba, karena saat musim kemarau bunga-bunga di sini cenderung layu.
Tretes Taman Tani (Triple-T)

Tiket Masuk: Rp5.000
Alamat: Desa Gebyog, Samiran, Selo, Dusun I, Samiran, Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57363.
Jam Operasional: 24 jam

9. Bekas pabrik gula paling hits di Instagram: De Tjolomadoe
Siapa sih yang belum pernah mendengar De Tjolomadoe?

Sejak pertama kali dibuka setelah dilakukan pemugaran, bangunan bekas pabrik gula warisan Hindia Belanda (158 tahun silam!) ini langsung hits di Instagram.

Setiap sudut bangunan ini memang sangat Instagramable. Kalau butuh stok foto untuk diunggah ke media sosial, tempat ini cocok banget untuk Anda.

Mesin-mesin besar yang digunakan untuk memproduksi gula di pabrik ini pada masa lalu, masih bisa kamu temukan di sini.

Mesin-mesin tersebut sengaja dipertahankan agar pengunjung tetap bisa merasakan suasana pabrik yang sesungguhnya.

Tak hanya berfungsi sebagai museum interaktif yang edukatif tentang sejarah perkebunan gula di tanah air, di De Tjolomadoe Anda juga bisa menjumpai berbagai spot foto keren.

Baca Juga: Mengenal Wisata Candi Merak di Karangnongko Klaten

Mulai dari ruang duduk untuk bersantai, hingga sebuah ruang khusus yang dalam keadaan gelap akan memendarkan warna-warni neon ala adegan di film Avatar.

Setelah lelah berkeliling, Anda bisa bersantai sambil meneguk secangkir kopi di Tjolo Coffee ataupun di Besali Café yang cukup luas dan nyaman dengan gaya kolonial.

Tiket Masuk: Rp25.000
Alamat: Jl. Adi Sucipto No.1, Paulan Wetan, Malangjiwan, Kec. Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57177.
Jam Operasional: 10.00 – 21.00 (Senin tutup)

10. Menengok manusia purba: Museum Purbakala Sangiran, Sragen (1 jam dari Solo)

Kalau selama ini Anda hanya membaca mengenai fosil manusia purba dalam buku-buku sejarah, kini saatnya Anda bertemu dengan fosil sungguhan.

Di Museum Purbakala Sangiran, kamu bisa menemukan aneka fosil manusia, hewan, hingga bebatuan yang berasal dari jutaan tahun yang lalu.

Eits, walaupun isi koleksinya berasal dari zaman purba, jangan bayangkan museum ini kumuh, ketinggalan zaman, dan tidak terawat ya.

Setiap ruang pamer museum ini dilengkapi dengan pendingin ruangan, jadi sudah pasti setiap pengunjung akan merasa nyaman menyusuri setiap ruangan yang ada.

Selain itu, museum ini juga punya media interaktif yang menarik untuk menambah wawasan kamu mengenai fosil dan zaman purbakala.

Ada juga diorama yang menggambarkan kehidupan di zaman purbakala. Dijamin, anak-anak maupun orang dewasa pasti betah berkunjung ke museum ini.

Oh iya, kita juga patut berbangga karena kawasan Sangiran ini terdaftar di UNESCO sebagai salah satu Warisan Budaya Dunia!

Baca Juga: Mengenal Wisata Candi Merak di Karangnongko Klaten

Tiket Masuk: Rp5.000/orang | Pemutaran film, Rp60.000/rombongan
Alamat: Kebayanan II, Krikilan, Kec. Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah 57275.
Jam Operasional: Selasa-Minggu, 08.00 – 16.00

11. Mengenal beragam wewangian alami: Rumah Atsiri Indonesia, Karanganyar

Bangunan super luas bergaya industrial modern ini dulunya adalah sebuah pabrik yang memproduksi essential oil dengan bahan dasar citronella atau sereh.

Tapi kini, siapapun bisa masuk ke sini untuk mengenal lebih dalam mengenai minyak esensial.

Bagi pecinta parfum pasti senang berada di sini. Anda akan diajak berkeliling untuk melihat sendiri tanaman-tanaman yang menghasilkan wewangian.

Jenisnya pun beragam, ada tanaman yang bisa langsung tercium wanginya dengan menyentuh daunnya saja, tapi ada juga yang baru mengeluarkan wangi khas saat batang tanaman tersebut diremas.

Walaupun Rumah Atsiri Indonesia ini merupakan tempat wisata edukasi, tapi ada banyak spot menarik untuk berfoto ria lho.

Mulai dari hamparan bunga marigold (gemitir) dengan warna kuningnya yang begitu cerah, hingga arsitektur bangunannya yang cukup Instagenic.

Fasilitas di sini juga cukup lengkap. Bukan hanya berjalan menyusuri taman, Anda juga bisa menambah wawasan di museumnya, mengisi perut di restorannya dan tentu saja membeli oleh-oleh di toko souvenirnya.

Baca Juga: Kuliner Khas Klaten yang Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Klaten

Oh ya, di Rumah Atsiri Indonesia juga setiap harinya selalu diadakan workshop yang berhubungan dengan essential oil.

Tiket Masuk: Rp50.000 (berupa voucher yang bisa ditukar dengan kegiatan tur, workshop, makanan, atau souvenir)
Alamat: Jl. Watusambang, Watusambang, Plumbon, Kec. Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57792.
Jam Operasional: Setiap hari, 10.00 – 17.00
Website

12. Surga tersembunyi di balik karang: Pantai Karangpayung, Wonogiri

Bukan hanya Bali yang punya pantai nan indah, di Wonogiri kamu bisa menemukan surga tersembunyi di balik karang!

Bisa dibilang pantai ini masih perawan. Pengunjung yang datang pun belum begitu banyak.

Pantainya masih bersih dengan pasir putih nan lembut yang terhampar luas. Kalau Anda suka petualangan, jalan terjal menuju pantai ini tentu tidak akan jadi masalah.

Apalagi sesampainya di lokasi, perjuangan Anda langsung dibayar lunas dengan pemandangan alam yang indah.

Selain pantainya, salah satu spot menarik di pantai ini adalah karang yang tinggi menjulang bak sebuah benteng.

Perpaduan karang, pasir pantai, dan ombak lautnya akan membuat foto kamu terlihat lebih eksotis.

Baca Juga: Candi Sewu, Bukti Toleransi Beragama di Klaten Telah Terbangun Sejak Dahulu Kala

Tiket Masuk: Gratis
Alamat: Palem, Gunturharjo, Paranggupito, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57678.

13. Tumurun Private Museum

Kata siapa museum itu membosankan? Museum yang satu ini jadi incaran para pecinta seni yang berkunjung ke Solo.

Kata “tumurun” sendiri berarti “turun-temurun”, karena museum pribadi ini didirikan oleh Iwan Kurniawan Lukminto sebagai wujud penghormatan kepada mendiang sang ayah yang adalah kolektor karya seni.

Semua koleksi yang ada di sini milik pribadi, maka setiap pengunjung yang hendak masuk harus sebelumnya diberi arahan oleh petugas.

Ada dua lantai yang bisa kamu eksplor di sini, masing-masing terbagi dalam koleksi karya seni kontemporer dan modern.

Nggak kalah deh sama museum yang ada di New York atau Paris.

Salah satu karya seni yang paling mencuri perhatian mungkin “Changing Perspective”, yaitu bola-bola mata raksasa berwarna merah dan hijau karya Wedhar Riyadi.

Setelah mengikuti tur berkeliling museum ini, setiap pengunjung akan diberikan waktu selama 15 menit untuk berfoto (asalkan tidak menggunakan flash).

Perlu diketahui, untuk mengunjungi museum ini tidak dikenai biaya masuk, namun Anda harus reservasi terlebih dahulu lewat website resmi.

Jumlah pengunjung/reservasi dalam satu hari dibatasi. Oleh karena itu, jika tertarik ke sini sebaiknya reservasi jauh-jauh hari.

Tiket Masuk: Gratis, hanya perlu reservasi.
Alamat: Jl. Kebangkitan Nasional No. 2, Sriwedari, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57141.
Jam Operasional: Senin-Jumat, 10.00 – 17.00 | Sabtu, 09.00 – 13.00 | Minggu tutup.

Baca Juga: Berlibur Sembari Belajar Sejarah di Museum Perjuangan Bogor

14. Menguji adrenalin di Kali Pusur: River Moon Pusur, Klaten

Suka tantangan? Saatnya menguji ketangguhanmu dengan menyusuri Sungai Pusur.

Ada dua etape yang ditawarkan, 300meter untuk fun tubing dan 2Km untuk river tubing. Mau jarak pendek ataupun jarak jauh, semuanya sama serunya!

Aliran air sungai yang segar benar-benar membuat pikiran dan badan terasa fresh.

Selain itu, debit air dan tantangan melewati bebatuan alami di tengah aliran sungai akan menambah keseruan selama mengikuti river tubing ini.

Asyiknya lagi, rute yang dilalui cukup aman untuk dinikmati segala usia. Jadi Anda bisa ajak kakak, keponakan, anak, sahabat, adik, semuanya.

Makin banyak yang ikut pastinya semakin terasa menyenangkan. Jangan lupa untuk mengenakan helm dan pelampung demi keselamatan.

Oh ya, di River Moon Pusur ini juga Anda bisa mengikuti kegiatan berkemah ataupun outbound bersama teman-teman. Tapi untuk dua kegiatan ini, kamu wajib melakukan reservasi terlebih dulu ya!

Harga: Mulai Rp15.000
Alamat: Pusur, Karanglo, Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah, Indonesia 57474.
Jam Operasional: Setiap hari, 08.00 – 17.00

15. Louvre ala Boyolali: Museum R Hamong Wardoyo, Boyolali

Dari luar, bangunan ini sekilas mirip dengan Museum Louvre di Paris dengan piramida kaca yang ikonik. Inilah museum pertama yang ada di Boyolali.

Memasuki bangunan piramida kaca ini, Anda akan diajak untuk menjelajahi sejarah Boyolali dari masa ke masa.

Baca Juga: Serunya Liburan Sambil Belajar, Wisata Edukasi Kuntum Farm Field Bogor

Di lantai dasar, ada banyak peninggalan warisan budaya dari zaman dulu seperti arca dan benda purbakala lainnya yang ditemukan di Boyolali.

Menuju lantai dua, Anda akan melewati berbentuk spiral yang dihiasi foto-foto perkembangan daerah Boyolali.

Bentuk lorong yang artistik mengundang banyak pengunjung untuk berfoto di sini.

Di lantai dua juga enggak kalah menarik . Ada banyak koleksi foto yang menampilkan wajah Boyolali di masa kini.

Selain itu, Anda juga bisa melihat perkampungan di luar museum.

Ada juga Gunung Merbabu di kejauhan yang keindahannya masih bisa tertangkap mata.

Tiket Masuk: Gratis
Alamat: Jl. Pandanaran No.19, Tegalmulyo, Siswodipuran, Kec. Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57313.
Jam Operasional: Sabtu-Kamis, 08.00 – 16.00 | Jumat, 08.00 – 12.00.***

 

Editor: Masruro

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler