Viral Anggota Paspampres Pukuli Warga di Solo, Ini yang Dilakukan Gibran

12 Agustus 2022, 15:36 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. /instagram.com/gibran_rakabuming/

KILAS KLATEN - Seorang Oknum Paspampres diduga sempat viral lantaran diduga telah memukul warga yang diketahui merupakan seorang supir truk di Solo.

Diketahui kejadian tersebut terjadi di perempatan Girimulyo, Manahan, Solo, dekat rumah Gibran pada hari Selasa, 9 Agustus 2022.

Diketahui berita ini viral dari akun media sosial twitter @txtdrberseragam telah mengunggah peristiwa terebut pada Kamis malam pukul 21.10 WIB.

Atas viralnya tersebut, Gibran memberikan tanggapan mengenai hal tersebut di akun twitternya @gibran_tweet. Ia berjanji mencari pelaku pemukulan seorang sopir truk tersebut.

"Saya cari orangnya," tweet Gibran.

Baca Juga: Komnas HAM Beri Penjelasan, Soal Motif Sambo Tak Diungkap di Publik

Kronologi

Hari Misbah menceritakan kronologisnya, saat itu ia dsedang dalam perjalanan menuju kawasan Sumber dengan menumpang mobil bersama sopir. Sesaat tiba di perempatan Girimulyo lampu apil menunjukkan warna merah.

"Posisi sudah merah kami masih maksain maju, terus dari depan mobil sudah nutup," ujarnya.

Disaat bersamaan, lanjut dia, melintas truk dari arah Tugu Wisnu berbelok kiri ke arah yang sama. Kedua kendaraan pun akhirnya saling bersenggolan. Mobil yang ditumpangi Hari dan sopirnya pun mengalami kerusakan.

"Ada kerusakan tapi masih asuransi," katanya.

Saat itulah kemudian aksi pemukulan terjadi, selain melakukan pemukulan, sopir mobil yang ditumpangi Hari Misbah juga meminta SIM milik sopir truk. Ini ia lakukan untuk mempermudah dalam komunikasi setelah peristiwa.

Dan saat ini, SIM sopir truk tersebut sudah dikembalikan.

"Sudah ketemu tadi sama bapaknya, SIM sudah dikembalikan," katanya.

 Baca Juga: Tugasku Melindungi Warga, Gibran Marah Besar Soal Oknum Anggota Paspampres Pukul Warga di Solo

Hari menambahkan, saat kejadian tidak ada keperluan mendesak. Dia juga tidak sedang melakukan pengawalan terhadap keluarga presiden. "Siap tidak ada (pengawalan), murni kesalahan saya," katanya lagi.

 

Yang dilakukan Gibran 

  • Panggil Pelaku dan Korban

Hari ini Jumat, 12 Agustus 2022 Gibran memanggil pelaku pemukulan yang merupakan angota dari Paspampres yang diketahui bernama Hari Misbah. Selain itu Gibran juga telah memanggil sopir truk dan pemilik mobil rental.

Setalah Gibran mempertemukan mereka berdua, Ia meminta Hari Misbah untuk meminta maaf ke korban san masyarakat solo.

"Saya salah, saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulangi kesalahan saya. Saya minta maaf kepada bapak yang saya pukul dan keluarganya. Karena perbuatan saya, mungkin menyakiti hati dan keluarganya," ujar Misbah.

  • Ganti Rugi

Saat diwawancarai awak media, gibran menyebut permasalahan tersebut belum selesai, apalagi oknum Paspampres tersebut meminta maaf ketika masalah tersebut viral di media sosial. Gibran juga menegaskan bahwa ia akan bertanggung jawab atas kasus yang menimpa warganya.

"Nek ora viral ora minta maaf dan ngembaiin SIM, katanya.

"Tanggungjawab saya nglindungin warga saya yang dipukul. CCTV-nya sudah saya pegang. Jelas banget kejadiannya, kasar banget. Kejadiannya juga didekat rumah saya. Bayangno, aku isin (malu) banget. Tugasku nglindungin warga. Urusane Paspampres dengan komandan," tegasnya.

Baca Juga: Jawaban Jokowi Tuai Sorotan Nitizen, Mengenai Usulan Luhut Soal TNI dan Polri Bisa Aktif di Kementerian

Dalam kesempatan tersebut, Gibran juga menyampaikan bahwa ia telah mendapatkan rekaman CCCTV.

"Ngakunya satu. Pokokke wis tak simpen, nanti kalau ngerti-ngerti (tahu-tahu) ilang, aku wis nyimpen," ujarnya.

Terkait mengenai ganti rugi, Gibran mengatakan sudah ada yang mengurus. Hal ini juga sudah ia bicarakan dengan sopir tuk, pemilik mobil dan Komandan Paspampres.

"Wis diurus, wis ono sing ngurus, tenang wae. Tadi bapaknya, drivernya sama pimpinannya kan dua-duanya di sini," ujar Gibran.***

 

 

 

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Tags

Terkini

Terpopuler