Disebut Salah Sasaran, KIP Kuliah Digunakan untuk Beli Gawai hingga Nonton Konser

20 Februari 2023, 16:45 WIB
Disebut Salah Sasaran, KIP Kuliah Digunakan untuk Beli Gawai hingga Nonton Konser /Foto: puslapdik.kemdikbud.go.id/

KILAS KLATEN - Program beasiswa KIP Kuliah tengah menjadi perbincangan oleh para warganet. Banyak warganet mengeluhkan pemberian KIP Kuliah yang dinilai salah sasaran. Pasalnya, penerima beasiswa justru ditemukan menggunakan fasilitas KIP Kuliah untuk berfoya-foya, seperti membeli produk elektronik mahal atau pergi nonton konser.

Kondisi ini berbeda dari mahasiswa lain yang harus berjuang mencari uang, bekerja part time guna membayar UKT, karena tidak mendapatkan bantuan dana. Pada dasarnya fasilitas dana yang diberikan KIP Kuliah adalah untuk pendidikan dan kehidupan hidup sehari-hari.

Banyak pro kontra atas fasilitas dana yang diberikan KIP Kuliah. Tidak ada salah nya untuk menyisihkan uang untuk membeli gawai, hingga nonton konser. Tak sedikit warganet yang mendesak supaya program KIP dihapuskan, atau paling tidak lebih disaring lagi bagi para penerimanya.

Program KIP Kuliah ini sudah bagus, sesuai dengan pengertiannya bahwa program KIP kuliah ini diperuntukan bagi para calon mahasiswa berprestasi namun memiliki latar belakang keluarga yang kurang mampu.

Baca Juga: Kapan KIP Kuliah 2023 Dibuka? Simak Jadwal, Syarat dan Cara Daftarnya Disini!

Kepala Biro Kerjasama dan Hubungan masyarakat kemendikbud ristek Anang Ristanto mengatakan bahwa seleksi penerimaan program beasiswa KIP Kuliah dilakukan berdasarkan data dari perguruan tinggi. Jika ada penerima KIP kuliah yang kurang sesuai, maka evaluasinya harus dilakukan mulai dari kampus mahasiswa tersebut.

Anang menyatakan, perguruan tinggi dapat melakukan evaluasi di setiap semester terhadap mahasiswanya yang memperoleh beasiswa. Jika ada penerima KIP kuliah yang terbukti dari keluarga berada, pihak perguruan tinggi dapat mengusulkan pembatalan status penerima beasiswa KIP Kuliah kepada Kemendikbud Riset.

Meskipun KIP kuliah merupakan upaya dari pemerintah untuk mendukung keluarga tidak mampu menempuh pendidikan tinggi. Namun, tentu tetap diadakan seleksi untuk memberikan bantuan kepada mahasiswa yang tidak mampu menempuh pendidikan tinggi. Meski telah melewati seleksi itu, tetap ada saja mahasiswa kurang mampu yang gagal mendapatkan bantuan dana ini. 

Terkait desakan untuk membatalkan program beasiswa tersebut, kemendikbud ristek menilai banyak mahasiswa yang mendapatkan kemudahan dari bantuan itu. Bukan hanya itu saja, banyak alumni beasiswa ini yang sukses dalam pendidikan dan pekerjaan di tingkat nasional maupun internasional.

Baca Juga: Universitas Terbaik di Sumatera Utara ini Menerima KIP kuliah bagi Para Calon Mahasiswanya

Maka dari itu, program ini tidak salah karena dapat membantu mereka yang ingin melanjutkan pendidikan ke sekolah yang lebih tinggi. Dan para mahasiswa yang menerima KIP kuliah pun tidak salah, memang tidak ada yang salah jika sebagian dana biaya kehidupan di tabung guna memenuhi keinginan mereka. Yang harus diperbaiki adalah sistem seleksi, agar KIP Kuliah ini tidak salah sasaran.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Tags

Terkini

Terpopuler