Pengertian Zat Aditif dan Jenis-jenisnya, Rangkuman Materi IPA Kelas 8 SMP

- 22 September 2022, 07:00 WIB
Ilustrasi Pengertian Zat Aditif dan Jenis-jenisnya, Rangkuman Materi IPA kelas 8 SMP
Ilustrasi Pengertian Zat Aditif dan Jenis-jenisnya, Rangkuman Materi IPA kelas 8 SMP /Pexels.com/Sydney Troxell

KILAS KLATEN - Artikel berikut ini merupakan rangkuman materi IPA kelas 8 SMP Semester 1 tentang zat aditif dan jenis-jenisnya.

Materi tentang zat aditif dan jenis-jenisnya merupakan salah satu materi yang dipelajari oleh siswa kelas 8 SMP dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam atau IPA.

Materi tentang zat aditif dan jenis-jenisnya ini terdapat dalam buku teks IPA kelas 8 SMP Semester 1 Cetakan Ke-2, 2017 Edisi Revisi.

Buku ini merupakan salah satu buku yang digunakan oleh guru dan siswa kelas 8 SMP dalam pembelajaran IPA.

Buku IPA kelas 8 SMP yang menjadi salah satu sumber belajar tambahan untuk digunakan pada satuan pendidikan ini ditulis oleh Siti Zubaidah, dkk.

Baca juga: Terlengkap! Kunci Jawaban IPA Kelas 8 Semester 1 Halaman 249-251 Uji Kompetensi Bab 5 Zat Aditif dan Adiktif

Di dalam Bab 5 Zat Aditif dan Adiktif Sub Bab zat aditif dan jenis-jenisnya, siswa kelas 8 SMP akan mendapatkan berbagai pengetahuan zat aditif dan jenis-jenisnya.

Berikut ini adalah Rangkuman IPA kelas 8 SMP Materi zat aditif dan jenis-jenisnya yang diambil dari Buku IPA kelas 8 SMP yang diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Kemdikbudristek.

Rangkuman Zat Aditif dan Jenis-jenisnya Materi IPA Kelas 8 SMP

Zat aditif merupakan bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan atau minuman dalam jumlah kecil saat pembuatan makanan.

Penambahan zat aditif bertujuan untuk memperbaiki penampilan, cita rasa, tekstur, aroma, dan untuk memperpanjang daya simpan.

Selain itu, penambahan zat aditif juga dapat meningkatkan nilai gizi makanan dan minuman seperti penambahan protein, mineral, dan vitamin.

Berdasarkan fungsinya, zat aditif pada makanan dan minuman dapat dikelompokkan menjadi pewarna, pemanis, pengawet, penyedap, pemberi aroma, pengental, dan pengemulsi.

Berdasarkan asalnya, zat aditif pada makanan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu zat aditif alami dan zat aditif buatan.

Zat aditif alami adalah zat aditif yang bahan bakunya berasal dari makhluk hidup, misalnya zat pewarna dari tumbuhan, penyedap dari daging hewan, zat pengental dari alga, dan sebagainya.

Zat-zat alami ini pada umumnya tidak menimbulkan efek samping yang membahayakan kesehatan manusia.

Sebaliknya, zat aditif buatan bila digunakan melebihi jumlah yang diperbolehkan, dapat membahayakan kesehatan.

Zat aditif buatan diperoleh melalui proses reaksi kimia yang bahan baku pembuatannya berasal dari bahan- bahan kimia. Misalnya, bahan pengawet dari asam benzoat, pemanis buatan dari sakarin, pewarna dari tartrazine, dan lainnya.

Zat aditif buatan harus digunakan sesuai dengan jumlah yang diperbolehkan dan sesuai fungsinya. Penyalahgunaan pewarna buatan seperti bahan pewarna tekstil yang digunakan sebagai pewarna makanan sangat berbahaya untuk kesehatan.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 8 Semester 1 Halaman 217 Kode Berbagai Zat Pewarna untuk Makanan dan Industri Tekstil

1. Pewarna

Pewarna adalah bahan yang ditambahkan pada makanan atau minuman dengan tujuan untuk memperbaiki atau memberi warna pada makanan atau minuman agar menarik.

Pewarna alami adalah pewarna yang dapat diperoleh dari alam, misalnya dari tumbuhan dan hewan.

Pewarna buatan diperoleh melalui proses reaksi (sintesis) kimia menggunakan bahan yang berasal dari zat kimia sintetis.

2. Pemanis

Pemanis merupakan bahan yang ditambahkan pada makanan atau minuman sehingga dapat menyebabkan rasa manis pada makanan atau minuman. Bahan pemanis ada dua jenis, yaitu pemanis alami dan pemanis buatan.

Pemanis alami yang umum digunakan untuk membuat rasa manis pada makanan dan minuman adalah gula pasir (sukrosa), gula kelapa, gula aren, gula lontar, dan gula bit.

Pemanis buatan mempunyai rasa manis hampir sama atau lebih manis dibandingkan dengan pemanis alami. Pemanis buatan dibuat melalui reaksi kimia tertentu sehingga dapat dihasilkan senyawa yang mempunyai rasa manis.

3. Pengawet

Pengawet adalah zat aditif yang ditambahkan pada makanan atau minuman yang berfungsi untuk menghambat kerusakan makanan atau minuman. Kerusakan makanan dapat disebabkan oleh adanya mikroorganisme yang tumbuh pada makanan dan minuman.

Pengawetan bahan makanan atau minuman dengan memberikan zat aditif merupakan cara pengawetan secara kimia. Cara lain mengawetkan makanan adalah dengan cara pengasinan atau pemanisan.

4. Penyedap

Penyedap makanan adalah bahan tambahan makanan yang digunakan untuk meningkatkan cita rasa makanan. Adapun bahan penyedap alami yang umum digunakan adalah garam, bawang putih, bawang merah, cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar, sereh, dan kayu manis.

Selain penyedap alami, juga terdapat penyedap buatan. Penyedap buatan yang umum digunakan pada makanan adalah vetsin yang mengandung senyawa monosodium glutamat (MSG) atau mononatrium glutamat (MNG).

5. Pemberi Aroma

Pemberi aroma adalah zat yang memberikan aroma tertentu pada makanan atau minuman. Penambahan zat pemberi aroma dapat menyebabkan makanan atau minuman memiliki daya tarik tersendiri untuk dinikmati.

6. Pengental

Pengental adalah bahan tambahan yang digunakan untuk menstabilkan, memekatkan atau mengentalkan makanan yang dicampurkan dengan air, sehingga membentuk kekentalan tertentu. Bahan pengental alami misalnya pati, gelatin, gum, agar-agar, dan alginat.

7. Pengemulsi

Pengemulsi adalah bahan tambahan yang dapat mempertahankan penyebaran (dispersi) lemak dalam air dan sebaliknya. Contoh zat pengemulsi makanan adalah lesitin yang terkandung dalam kuning telur maupun dalam kedelai.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 8 Semester 1 Halaman 225-226 Dampak Negatif Zat Aditif dalam Makanan dan Minuman

Demikian Rangkuman tentang zat aditif dan jenis-jenisnya Materi IPA kelas 8 SMP yang bisa dijadikan sebagai referensi siswa kelas 8 SMP saat belajar materi mata pelajaran IPA.***

Editor: Masruro

Sumber: Buku Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah