Network
KILAS KLATEN - Adakalanya hidup mempunyai pasang surut, kadang dibawah dan kadang diatas. Sebelum tidur Rasulullah mengajarkan untuk berdoa. Namun selain doa sebelum tidur ada juga bacaan yang apabila dibaca akan diberikan kecukupan oleh Allah SWT.
Hal ini karena besarnya Fadilah yang didapat sampai-sampai Rasulullah menyerukan bahwa orang yang membacanya tidak akan diberi sesuatu melainkan sebuah kecukupan.
Begitu banyak bacaan atau amalan khusus yang diajarkan oleh Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam untuk umatnya.
Tujuannya sendiri tidak lain tidak bukan adalah sebagai benteng diri dan sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta Allah Azza Wajalla untuk mendapatkan rahmat serta ridhonya.
Baca Juga: Rahasia Di Balik Lamanya Ruku dan Sujud
Amalan Agar Diberikan Kecukupan dan Hajat Terpenuhi
Ada amalan yang apabila dibaca malam hari Allah akan memberikan kecukupan. Sedangkan para ulama juga menafsirkan kecukupan yang dimaksud adalah kecukupan dari segalanya, baik materi,dunia, ibadah,akhirat,kesehatan dan sebagainya.
Amalan tersebut adalah dua ayat terakhir surat Al Baqarah disebutkan di dalam sebuah hadits dari Abu Mas'ud al-badri rodhiyallohu Anhu bahwasanya Rasulullah bersabda, yang artinya :
Hal ini sebagaimana telah diriwayatkan dari Abu Mas'ud Al-Badri RA, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surah Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.” (HR Bukhari dan Muslim).
Sedangkan bunyi Ayatnya sebagaimana yang dimaksud yaitu sebagai berikut :
Surat Al-Baqarah ayat 285
“Aamana rasuulu bimaa unzila ilaihi min rabbihii wal mu'minuun kullun aamana billaahi wamalaaaikatihii wakutubihii warusulihi laa nufarriqu baina ahadin min rusulihii wa qaaluu sami'naa wa atha'naa ghufroonaka rabbanaa wa ilaikal mashiiir”
Baca Juga: Ingin Berhenti Melakukan Maksiat? Ikuti Langkah-Langkah Berikut!
Artinya: Rasul telah beriman kepada Al-Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan), "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya," dan mereka mengatakan, "Kami dengar dan kami taat." (Mereka berdoa), "Ampunilah kami, ya Tuhan kami, dan kepada Engkaulah tempat kembali."
Surat Al-Baqarah ayat 286
“Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus'ahaa lahaa maa kasabat wa 'alaihaa maktasabat. Rabbanaa laa tuahidznaa in nasiiinaa auw akhtha'naa rabbanaa walaa tahmil 'alainaa ishran kamaa hamaltahuu 'ala ladziina min qablinaaa. Rabbanaa walaa tuhammilnaa maalaa thooqata lanaa bih. Wa'fu 'annaa waghfir lanaaa war hamnaa anta maulaanaa fanshurnaaa 'alal qoumil kaafiriin.”
Artinya: Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebaikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa), "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."
Baca Juga: Ingin Hidup Memiliki Penuh Berkah? Ikuti Beberapa Kiat Berikut untuk Mendapatkannya!
Keutamaan Surat Al-Baqoroh Ayat 285 dan 286
- Diberikan kecukupan oleh Allah SWT di dunia dan di akhirat.
- Mendapatkan pahala ketika membacanya
- Terhindar dari marabahaya dan penyakit
- Dapat menambah keimanan
Perihal dua ayat terakhir surat Surat Al-Baqarah ini para ulama mengatakan bacalah dua ayat itu sebelum tidur sedikitnya satu kali maka atas izin Allah, semua kebutuhan hidup semua hajat hidup baik di dunia dan akhirat akan dicukupkan oleh Allah subhanahuwata'ala.***
