BAPETEN Sampaikan Penggunaan Dan Pengembangan Teknologi Nuklir di Indonesia

- 12 November 2022, 13:47 WIB
Ilustrasi Nuklir -BAPETEN Sampaikan Penggunaan Dan Pengembangan Teknologi Nuklir Di Indonesia
Ilustrasi Nuklir -BAPETEN Sampaikan Penggunaan Dan Pengembangan Teknologi Nuklir Di Indonesia /PIXABAY
KILAS KLATEN - Penggunaan dan pengembangan teknologi nuklir akan dilakukan di Indonesia. 
 
Hal itu disampaikan oleh Badan Pengawas Teknologi Nuklir (BAPETEN).
 
Pengembangan teknologi nuklir di Indonesia tidak diproyeksikan sebagai senjata militer.
 
BAPETEN mengatakan bahwa teknologi nuklir yang akan dikembangkan akan hadir melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).
 
Lebih spesifik lagi BAPETEN menyebutkan kalau rencana pembangunan PLTN di Indonesia kali ini sudah dilirik oleh salah stau perusahaan yang ingin menjadi investor.
 
"Saat ini sebetulnya sudah banyak vendor-vendor yang tertarik untuk menginvestisaikan uang mereka untuk membangun PLTN," ucap Deputi Pengkajian Keselamatan Nuklir, Dahlia Cakrawati Sinaga.
 
 
Ada satu perusahaan yang ingin memginvestiasikan uangnya membangun PLTN," lanjutnya.
 
Lalu, BAPETEN juga mengklaim bahwa perusahaan yang mempunyai niatan untuk membangun PLTN tersebut sudah mengkomunikasikan niatnya.
 
Perusahaan yang tidak disebutkan namanya itu tengah mendiskusikan soal peraturan dengan BAPETEN.
 
"Itu sudah dimulai, kegiatan itu dengan adanya pengajuan mereka diskusi dengan kami," ujar Dahlia.
 
BAPETEN pun menegaskan bahwa perusahaan yang ingin membangun PLTN di Indonesia harus menaati peraturan yang berlaku.
 
 
Sejauh ini perusahaan yang ingin membangun PLTN tersebut sedang membangun sebuah platform dan melakukan tes terhadap sejumlah bahan yang diperlukan untuk pembangunan PLTN.
 
Tapi dikarenakan belum ada persyaratan yang memadai kriteria, perusahaan tersebut diklaim sedang membuat lab uji coba dulu.
 
"Karena kan masih belum memenuhi kriteria secara internasional, tetapi kita masih menunggu kan ya," pungkas Dahlia.
 
Dalam kesempatan yang sama, Dahlia menuturkan rencana PLTN di Indonesia pun diperkirakan akan hadir dalam waktu 10 tahun mendatang.
 
Perusahaan yang membangun dan mengembangkan PLTN di Indonesia diperkirakan mungkin akan rampung pada tahun 2032.
 
"Rencananya mereka akan tahun 2032," jelas Dahlia.
 
 
Di sisi lain, BAPETEN juga menyatakan kalau pembangunan PLTN di Indonesia juga akan mengajak Badan Riset dan Inovasi (BRIN) untuk melakukan kolaborasi.
 
Sebagai badan riset nasional BRIN disebut akan bertugas untuk mendukung lab uji coba di tahap pembangunan PLTN di Indonesia.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: teknologi.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah