Network
Kilas Klaten – Pengguna aplikasi Bluesky dapat mengaktifkan pengaturan melalui Pengaturan > Moderasi > Visibilitas Keluar untuk mencegah jaringan sosial menampilkan posting mereka kepada pengguna yang tidak login.
Namun, batasan tersebut hanya berlaku untuk situs web dan aplikasi Bluesky sendiri.
Perusahaan aplikasi Bluesky menyatakan bahwa klien pihak ketiga mungkin tidak menghormati pengaturan tersebut dan tetap menampilkan posting kalian.
Jadi, jika kalian tidak ingin berbagi postingan dengan audiens yang lebih luas, kalian perlu membuat profil kalian pribadi.
Baca Juga: Bluesky Mendapatkan Aplikasi Seluler Pihak Ketiga Pertamanya Dengan Graysky
Dalam sebuah pos blog, CEO perusahaan Jay Graber juga memperkenalkan logo emoji kupu-kupu baru yang menggantikan logo generik langit biru dengan awan.
"Pada awalnya, kami melihat bahwa orang secara organik menggunakan emoji kupu-kupu untuk menunjukkan nama pengguna Bluesky mereka," kata Graber. "Kami menyukainya dan mengadopsinya ketika mulai menyebar. Kupu-kupu mencerminkan misi kami untuk mengubah media sosial menjadi sesuatu yang baru."
Tahun ini, Bluesky meluncurkan aplikasi iOS dan Android dan mencapai 2 juta pengguna. Jaringan sosial ini juga memperkenalkan berbagai alat moderasi setelah menghadapi kritik terkait jenis konten yang diizinkan di platform.
Meskipun Bluesky saat ini merupakan satu-satunya contoh pada Protocol AT, ia bertujuan untuk federasi "awal tahun depan." Ini berarti kita mungkin akan melihat lebih banyak server dan contoh yang kompatibel dengan Bluesky dengan aturan mereka sendiri.
Baca Juga: Pesaing Twitter, Bluesky Capai 1 Juta Pengguna
Pengumuman Bluesky datang pada saat Threads milik Meta mulai bereksperimen dengan integrasi ActivityPub.
Setelah pengumuman Meta awal bulan ini, kepala Instagram Adam Mosseri dan anggota tim Threads lainnya mulai membuat akun dan postingan mereka terlihat di Mastodon dan aplikasi yang kompatibel lainnya.
Bluesky, salah satu alternatif paling terkenal dari platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Bluesky pertama kali muncul sebagai jejaring sosial terdesentralisasi yang (sebelumnya) didanai oleh Twitter dan didukung oleh salah satu pendiri Twitter, Jack Dorsey.
Tak lama setelah diluncurkan dalam versi beta tertutup, Bluesky meluncurkan kemampuan bagi pengguna untuk memilih algoritme mereka sendiri sehingga mereka dapat menyesuaikan lini masa mereka.
Bluesky adalah aplikasi sosial terdesentralisasi yang dikonsep oleh mantan CEO Twitter, Jack Dorsey, dan dikembangkan secara paralel dengan Twitter. Jejaring sosial ini memiliki antarmuka pengguna seperti Twitter dengan pilihan algoritmik, desain federasi, dan moderasi khusus untuk komunitas.***
