Hodja menjawab dengan tenang:
"Begini, saudara!” kata Hodja.
“Mari sesekali kita ikuti nasihatmu,” kata Hodja, “kebakaran itu adalah urusan duniawi yang selalu kau larang kami untuk ikut campur,” lanjutnya.
Baca Juga: Penjelasan Gus Baha Tentang Resep Pernikahan Agar Langgeng, Pegang Satu Hadis Ini!
Tidak sampai di situ, Hodja pun melanjutkan.
“Tapi jangan khawatir! Rumahmu akan menjadi abu dalam beberapa jam dan pada akhirnya apinya juga akan padam.”
Hodja juga bertanya kepada Murat Agha.
“Kenapa api kecil semacam itu, membuat pria gagah, berani dan kaya raya sepertimu menjadi resah, padahal kau juga tidak takut tinggal di rumah yang terbuat dari api di kehidupan mendatang?"
Apa makna yang bisa dipetik dari cerita lucu Nasruddin Hodja diatas? silakan maknai sendiri.***