Network
Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam pendekatan naratif.
Misalnya, dalam Parasyte The Grey, fokusnya lebih pada horor dan aksi, sementara film-film sebelumnya lebih menggali sisi emosional dan hubungan antara manusia dan parasit.
Seri Netflix ini mungkin lebih mengutamakan ketegangan dan elemen visual untuk menciptakan pengalaman yang menarik bagi penonton.
Meskipun demikian, Parasyte The Grey tetap dianggap sebagai bagian dari alam semesta Parasyte yang lebih luas.
Para pencipta telah memastikan bahwa seri ini tetap mengikuti cerita aslinya meskipun dengan pendekatan yang berbeda.
Baca Juga: Perbedaan Antara Avatar The Last Airbender Live Action dengan Seri Aslinya, Bikin Tambah Seru!
Bagaimanapun juga, hubungannya dengan dua film live action sebelumnya akan memberikan kedalaman dan konteks tambahan bagi para penggemar yang mengikuti kisah ini dari awal.
Dengan demikian, Parasyte The Grey dapat dianggap sebagai eksplorasi baru dari alam semesta yang sudah dikenal, dengan fokus yang berbeda namun tetap terhubung dengan cerita dan karakter yang telah dicintai oleh para penggemar.
Netflix kembali menghadirkan adaptasi yang menarik dan menjanjikan, membawa waralaba ini ke arah yang baru dan menyegarkan untuk dinikmati oleh penonton baru dan penggemar lama.***
