KILAS KLATEN - TAR (total aerosol residue) dan nikotin sudah sangat akrab di benak para perokok. Sebab, kedua istilah itu selalu muncul di bungkus-bungkus kemasan rokok.
Namun sayang, tidak semua perokok benar-benar mengetahui perbedaan tar dan nikotin. Mulai dari pengertian dan juga dampak bahayanya untuk kesehatan.
Andai saja para perokok mengetahuinya, mungkin mereka akan berpikir-pikir lagi sebelum merokok.
Baca Juga: Adidas Bantah Bola Piala Dunia 2022 dari Indonesia, Ternyata Buatan Dua Negara Ini
Pengertian tar dan nikotin
Nikotin adalah senyawa kimia organik yang dikategorikan sebagai alkaloid dan ditemukan pada tanaman tertentu, seperti kentang, terong, tomat dan tembakau.
Salah satu tanaman yang mengandung zat nikotin tinggi adalah tembakau dengan efek memicu ketagihan dan ketergantungan bagi yang mengkonsumsinya.
Ketagihan nikotin memberikan efek tertentu pada mental seseorang, antara lain dapat membuat seseorang tenang, tidak mudah stress, merasa lebih lega, dan lebih fokus.
Hal tersebut, juga ada kaitannya dengan pelepasan hormon dopamin dalam tubuh yang dicipicu oleh zat dalam rokok.
Baca Juga: 5 Manfaat Pernikahan dalam Islam Menurut Imam Al-Ghazali