Kabar Gembira, Menteri ESDM: Ada Potensi Harga BBM Turun

- 9 September 2022, 19:11 WIB
Ilustrasi Kabar Gembira, Menteri ESDM: Ada Potensi Harga BBM Turun
Ilustrasi Kabar Gembira, Menteri ESDM: Ada Potensi Harga BBM Turun /Antara Foto/

KILAS KLATEN - Kabar gembira, setelah harga Bahan Bakar Minyak atau BBM bersubsidi naik sejak 3 September 2022, kini Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan terdapat potensi penurunan harga BBM.

Potensi penurunan harga BBM tersebut, menurut Arifin Tasrif, akan bergantung pada pergerakan harga di tingkat global.

"Nanti kita lihat, kalau harga minyak membaik ya Insya Allah (harga BBM diturunkan)," katanya di Hotel Ayana MidPlaza, Jakarta, pada Jumat, 9 September 2022 sebagaimana dikutip dari Antara.

Arifin pun meminta agar masyarakat dapat berhemat dalam mengonsumsi energi selain untuk mengontrol volume BBM juga sekaligus mengurangi polusi udara.

Baca juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, Ribuan Buruh dan Mahasiswa Kepung Gedung DPR

"Tolong diminta semua masyarakat coba bisa tidak kita coba dengan kesadaran menghemat. Yang biasanya keluar bensin tiga liter bisa tidak dua liter saja. Ya mengurangi menghirup udara polusi CO2," jelasnya.

Terkait rencana pembatasan pembelian BBM bersubsidi, Arifin menuturkan hal tersebut saat ini masih dalam pembahasan dan pendalaman oleh pemerintah.

"Sekarang sedang dibahas karena ada beberapa opsi. Kan pertimbangannya dalam, kita juga mengidentifikasi. Harus teliti," tegasnya.

Arifin pun menjelaskan pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM karena harga Indonesia Crude Price (ICP) di tingkat global mengalami kenaikan sedangkan konsumsi masyarakat semakin meningkat.

Awalnya pemerintah mengalokasikan Rp502,4 triliun untuk memberi subsidi pada harga BBM dengan asumsi volume konsumsi untuk solar sebanyak 15 juta kiloliter dan Pertalite 23 juta kiloliter hingga akhir tahun.

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah