Polestar Dan Xingji Meizu Bekerja Sama Untuk Membuat OS Khusus Untuk Mobil Listrik Cina

- 20 Juni 2023, 11:39 WIB
Tampilan Polestar 1
Tampilan Polestar 1 /Tangkapan layar Instagram/@groenlichtbe

Baca Juga: Kilang Lithium Baru Tesla di Texas Akan Mendukung 1 Juta Kendaraan Listrik pada Tahun 2025

Polestar, yang juga dimiliki oleh Geely, berharap dapat memindahkan sekitar 130 staf komersial di China ke perusahaan baru, yang akan menjadi satu-satunya entitas yang menangani penjualan dan layanan Polestar di negara tersebut.

Polestar akan memiliki 49% saham di perusahaan patungan tersebut, dengan 51% sisanya dimiliki oleh Xingji Meizu. Perusahaan asal Tiongkok tersebut akan mengatur pembiayaan di masa depan di luar modal awal yang disediakan oleh Polestar dan Xingji Meizu.

 

Pada bulan Mei, Polestar mengatakan bahwa pengembangan perangkat lunak akhir dari platform all-electric yang digunakan oleh Volvo Cars telah ditunda, sehingga menunda dimulainya produksi Polestar 3 hingga kuartal pertama tahun 2024.

Hal ini menurunkan volume global Polestar yang diharapkan menjadi sekitar 60.000 hingga 70.000 kendaraan. Polestar masih berharap untuk memulai produksi Polestar 4 di Tiongkok pada kuartal keempat tahun 2023, dan pasar lainnya pada awal tahun 2024.***

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Techcrunch


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah