Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 100 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 13, Asal Leluhur Bangsa Indonesia

3 November 2022, 06:15 WIB
Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 100 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 13, Asal Leluhur Bangsa Indonesia /Tangkap Layar Youtube Nasib dan Hoki/


KILAS KLATEN - Kunci jawaban IPS kelas 7 SMP halaman 100 Kurikulum Merdeka, Tema 02 Keberagaman Lingkungan Sekitar. Pembiasaan Diri untuk Melestarikan Lingkungan, Lembar Aktivitas 13 Asalmuasal leluhur bangsa Indonesia

Asalmuasal leluhur bangsa Indonesia merupakan salah satu materi yang wajib dipelajari oleh siswa kelas 7 SMP halaman 100 dalam mata pelajaran IPS kurikulum merdeka.

Artikel dibawah ini akan membahas tentang soal dan Kunci jawaban IPS halaman 100 kelas 7 ini sebagai opsi membantu belajar siswa SMP dalam mengerjakan soal Lembar aktivitas 13.

Dilansir dari buku IPS kelas 7 SMP Cetakan pertama, 2021 Kurikulum Merdeka yang disusun oleh M. Nursa’ban, dkk terbitan Kemendikbud.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 140 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 1, Perubahan Potensi Sumber Daya Alam

Berikut ini adalah pembahasan Soal dan Kunci Jawaban IPS kelas 7 SMP halaman 100 Kurikulum Medeka,Tema 02 Keberagaman Lingkungan Sekitar.  Pembiasaan Diri untuk Melestarikan Lingkungan, Lembar Aktivitas 13 Asalmuasal leluhur bangsa Indonesia.

SOAL

Analisislah mengenai asalmuasal leluhur bangsa Indonesia? Berikan alasan dan buktinya sesuai dengan teori yang kalian yakini dengan menelusuri sumber-sumber lain (buku/jurnal/referensi).

Pembahasan: 

 

Teori Asal-Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Teori dari Drs. Moh. Ali (Teori Yunan)

Ini adalah salah satu teori yang banyak diketahui dan juga dipelajari di sekolah. Teori Yunan menyatakan bahwa asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunan, sebuah wilayah di Tiongkok Selatan. Drs. Moh. Ali meyakini akan hal ini. 

Orang-orang China kuno dipercaya masuk ke Nusantara melalui hulu-hulu sungai besar di daratan Asia. Mereka juga diyakini datang secara bergelombang.

Gelombang pertama dikenal dengan sebutan bangsa Proto Melayu atau Melayu Muda yang datang mulai dari 3000 hingga 1500 tahun sebelum masehi. Ciri-ciri dari gelombang ini adalah kebudayaan neolitikum dan menggunakan perahu bercadik satu.

Sedangkan gelombang kedua disebut sebagai bangsa Deutro Melayu atau Melayu muda sekitar 1500 hingga 500 tahun sebelum masehi. Ciri yang menonjol adalah penggunaan perahu bercadik dua.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 174 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 19, Peran Pelaku Ekonomi Masyarakat

Teori dari Prof. Dr. H. Kern

Prof. Dr. H. Kern yang berasal dari Belanda ini berpendapat bahwa orang Indonesia berasal dari daratan Asia. Dasar dari pendapat beliau adalah pada kesamaan bahasa yang digunakan.

Menurutnya orang yang hidup di wilayah Indonesia, Polinesia, Melanesia dan Mikronesia memiliki kemiripan bahasa, yakni bersumber dari rumpun Austronesia (berasal dari Austria).

Bangsa Indonesia berasal dari satu daerah yang menggunakan bahasa Campa (bahasa yang kini dipakai di Kamboja). Kern menemukan banyak kesamaan istilah geografis, istilah binatang dan nama alat perang kuno yang pernah digunakan.

Teori dari Prof. Dr. Sangkot Marzuki

Nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari dataran Austronesia (berasal dari Austria). Prof. Dr. Sangkot Marzuki mendasarkan pendapatnya berdasarkan pada penemuan DNA fosil manusia purba.

Beliau juga menyanggah bahwa bangsa Indonesia berasal dari Yunan, China. Menurut beliau, manusia purba jenis Pithecanthropus Erectus tidak ada kelanjutannya pada manusia sekarang.

Jenis tersebut telah punah dan digantikan oleh jenis baru yang fosilnya ditemukan di Afrika, dan hingga kini masih diyakini sebagai nenek moyang manusia.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 177 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 20, Faktor Keputusan Membeli Barang

Teori dari Prof. Mohammad Yamin

Teori dari Prof. Mohammad Yamin ini mencoba untuk menyangkal teori-teori di atas. Beliau berpendapat bahwa orang Indonesia berasal dari dalam Indonesia sendiri bukan berasal dari luar. 

Salah satu hal yang coba dijadikan sebagai bukti utama adalah fosil-fosil manusia purba dan artefak yang ditemukan di Indonesia lebih lengkap dan banyak dibandingkan fosil yang ditemukan di luar negeri.

Misalnya saja temuan Pithecanthropus soloensis dan wajakensis yang tak ditemukan di daerah Asia lain termasuk wilayah Indocina.

Pembahasan lain:

Masyarakat awal yang menempati wilayah Indonesia termasuk rumpun bangsa Melayu. Oleh karena itu, bangsa Melayu ditempatkan sebagai nenek moyang bangsa Indonesia.

Argumen ini merujuk pada pendapat Hogen yang berpendapat bahwa bangsa yang mendiami daerah pesisir Melayu berasal dari Sumatra. Bangsa Melayu yang menjadi nenek moyang bangsa Indonesia dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :

Baca Juga: TV Analog Resmi Dihentikan Hari Ini, Tidak Ada Gambar dan Suara

1. Bangsa Proto Melayu atau Melayu Tua

Orang Proto Melayu telah pandai membuat alat bercocok tanam, membuat barang pecah belah, dan alat perhiasan. Kehidupan mereka berpindah-pindah. Bangsa ini memasuki Indonesia melalui dua jalur, yaitu :

a. Jalan barat dari Semenanjung Malaka ke Sumatera dan selanjutnya menyebar ke beberapa daerah di Indonesia.

b. Jalan timur dari Semenanjung Malaka ke Filiphina dan Minahasa, serta selanjutnya menyebar ke beberapa daerah di Indonesia. Bangsa Proto Melayu memiliki kebudayaan yang setingkat lebih tinggi dari kebudayaan Homo Sapiens di Indonesia.

Kebudayaan mereka adalah kebudayaan batu muda (neolitikum). Hasilhasil kebudayaan mereka masih terbuat dari batu, tetapi telah dikerjakan dengan baik sekali (halus).

Kapak persegi merupakan hasil kebudayaan bangsa Proto Melayu yang masuk ke Indonesia melalui jalan barat dan kapak lonjong melalui jalan timur.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 207 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 1, Cara Pemulasaran Mayat Suku Bali

Keturunan bangsa Proto Melayu yang masih hidup hingga sekarang diantaranya adalah suku bangsa Dayak, Toraja, Batak, dan Papua.

2. Bangsa Deutro Melayu atau Melayu Muda

Sejak tahun 5000 SM, bangsa Deutro Melayu memasuki wilayah Indonesia secara bergelombang melalui jalan barat. Deutro Melayu hidup secara berkelompok dan tinggal menetap di suatu tempat.

Kebudayaan bangsa Deutro Melayu lebih tinggi dari kebudayaan bangsa Proto Melayu. Hasil kebudayaan mereka terbuat dari logam (perunggu dan besi).

Kebudayaan mereka disebut dengan kebudayaan Dongsong, yaitu suatu nama kebudayaan dari daerah Tonkin yang memiliki kesamaan dengan kebudayaan bangsa Deutro Melayu.

Daerah Tonkin diperkiraan merupakan tempat asal bangsa Deutro Melayu, sebelum menyebar ke wilayah Indonesia. Hasil-hasil kebudayaan perunggu yang penting di Indonesia adalah kapak corong atau kapak sepatu, nekara, dan bejana perunggu.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 187 Kurikulum Merdeka Lembar Aktivitas 24, Peran Sosial Ganda Orang Terdekat

Keturunan bangsa Deutro Melayu yang masih hidup hingga sekarang diantaranya adalah suku bangsa Melayu, Batak, Minang, Jawa, dan Bugis.

Demikian pembahasan mengenai kunci jawaban soal dari IPS kelas 7 halaman 95 Lembar Aktivitas 12. Seperti itulah sedikit pembahasan Semoga dapat dijadikan referensi dan menambah ilmu kita.

Disclaimer: artikel soal dan kunci jawaban ini hanya untuk membantu siswa SMP belajar IPS. Kebenaran kunci jawaban ini tidak mutlak, sehingga tidak menutup kemungkinan ada jawaban lainnya.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler