Network
KILAS KLATEN- Universitas Gadjah Mada merupakan salah satu universitas bergengsi di Indonesia. Pantas saja tiap tahun nya banyak orang berlomba-lomba untuk bisa lolos masuk ke perguruan tinggi negeri satu ini.
Berlokasi di Yogyakarta membuat semua orang semakin ingin berkuliah di sana, terbukti bagaimana UGM memiliki output dan outcome yang baik.
Bahkan lulusan UGM memiliki pamor yang cukup baik di kalangan masyarakat dan dunia kerja. Namun dengan nama sebesar UGM bukan hanya orang yang mampu saja yang dapat berkuliah disini. Terlebih kampus bergengsi ini mempunyai biaya perkuliahan yang tidak sedikit.
Lalu bagaimana jika ada yang ingin masuk UGM namun dengan keterbatasan ekonomi? Tenang selain memakai KIP Kuliah, UGM juga memiliki beasiswa nya sendiri, berikut 6 daftar beasiswa yang bisa kamu gunakan untuk berkuliah di Universitas Gadjah Mada.
Baca Juga: Peneliti UGM Mengklaim Telah Mendeteksi Peringatan Sebelum Gempa Magnitudo 5,6 Terjadi di Cianjur
Daftar Beasiswa UGM Yogyakarta
1. Beasiswa VDMI
Beasiswa Van Deventer-MAAS Indonesia (VDMI) merupakan beasiswa yang membuka pendaftaran setiap tahun. Beasiswa ini ditujukan kepada mahasiswa on going dan memiliki IPK minimal 3.00.
Kandidat beasiswa ini harus dapat mempertahankan IPKnya, atau beasiswa akan dihentikan. Jika kamu bisa mempertahankan IPK, maka VDMI akan membiayai kuliahmu hingga lulus (S1 4th dan D3 3th), memberi uang saku sebanyak Rp 650 ribu per bulan, uang tes TOEFL, dan uang bonus bagi yang lulus tepat waktu.
Selain itu, kamu juga akan mendapat pelatihan capacity building. Pendaftaran beasiswa ini akan ditutup pada 10 Maret mendatang.
2. Beasiswa Baktinusa
Beasiswa Baktinusa merupakan beasiswa untuk mahasiswa aktivis. Beasiswa ini mendukung mahasiswa tingkat 4 beragama Islam yang aktif di organisasi dengan memberi biaya aktivitas sebesar Rp 1 juta per bulan selama 6 bulan, mengikuti berbagai pelatihan kepemimpinan, berkesempatan magang di daerah 3T dan lainnya.
Dengan dukungan sedemikian rupa, mahasiswa diharapkan dapat berkembang menjadi pemimpin yang kompeten dan berperan aktif di masyarakat.
Baca Juga: Mata Kuliah KKN – PPM UGM Jadi 8 SKS? Simak Penjelasan Berikut Ini
3. Beasiswa Tokopedia
Beasiswa Tokopedia merupakan bentuk perwujudan komitmen Tokopedia dalam membantu kemajuan ekonomi industri digital Indonesia.
Beasiswa ini diharapkan dapat membantu mahasiswa jurusan teknik dan data agar semakin berkembang dan dapat memenuhi permintaan industri.
Dengan mendapat beasiswa ini, kandidat akan mendapatkan uang UKT dua semester, uang buku Rp 1 juta, uang saku Rp 3 juta dan pembiayaan wisuda.
Kandidat yang dicari adalah mahasiswa berprestasi di bidang akademik maupun non akademik, memiliki IPK 3.30/4.00, tertarik dengan perkembangan teknologi di industri internet, serta merupakan mahasiswa jurusan teknik dan data.
4. Beasiswa Djarum
Beasiswa Djarum merupakan beasiswa untuk mahasiswa semester 4 dari universitas negeri maupun swasta yang telah menjadi mitra Djarum.
Kandidat beasiswa ini akan mendapatkan uang sebesar Rp 750 ribu yang diberikan per bulan selama satu tahun dan berkesempatan mengikuti berbagai pelatihan.
Kandidat yang dicari adalah mahasiswa dengan IPK 3.00, aktif di organisasi, serta tidak sedang menerima beasiswa lain.
Baca Juga: Beasiswa LPDP 2023 Tahap 1 Sudah Dibuka, Cek Syarat dan Jadwalnya
5. Beasiswa Bank Indonesia
Beasiswa Bank Indonesia, sebenarnya membuka pendaftaran di setiap tahun. Sasaran beasiswa ini adalah mahasiswa dari universitas mitra yang berumur maksimal 23 tahun.
Selain itu, mahasiswa harus telah menyelesaikan minimal 40 sks (semester 3/4) dan memiliki IPK 3.00. Kuota beasiswa Bank Indonesia cukup banyak, yaitu 50 orang dari setiap universitas mitra.
Kandidat penerima beasiswa akan mendapatkan uang Rp 1 juta per bulan, dapat mengikuti seminar Bank Indonesia, dan berkesempatan magang di kantor perwakilan Bank Indonesia.
6. Beasiswa Mizan
Beasiswa Mizan ditujukan kepada mahasiswa akhir yang sedang mengerjakan skripsi, tesis, maupun disertasi.
Beasiswa ini memang bisa diikuti oleh mahasiswa S1, S2, atupun S3. Beasiswa Mizan nantinya tidak hanya memberikan beasiswa, namun juga menerbitkan naskah penelitian terpilih. Mizan percaya mahasiswa memiliki ide-ide kreatif yang patut untuk diterbitkan.
Kamu yang tertarik, bisa mengirim naskah skripsi, tesis, maupun disertasi yang telah disetujui dan direkomendasikan oleh dosen ke penerbit Mizan.
Sekarang untuk masuk UGM terbilang mudah jika menggunakan salah satu beasiswa diatas, meskipun kebanyakan beasiswa bagi mahasiswa on going, namun tidak ada salahnya untuk giat dalam belajar dan mempersiapkan diri dari sekarang.***
