Apple Jalin Kerjasama Dengan OpenAI Untuk Fitur AI Generatif di iPhone

27 April 2024, 17:43 WIB
Ilustrasi OpenAI. //REUTERS/Dado Ruvic/Illustration

KILAS KLATEN – Apple Inc., perusahaan teknologi ternama, kembali memperbaharui pembicaraan dengan OpenAI, sebuah perusahaan rintisan yang terkenal dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) generatif.

Tujuan perbincangan antara Apple dan OpenAi ini adalah untuk mengintegrasikan teknologi AI generatif OpenAI ke dalam beberapa fitur baru yang akan diperkenalkan di iPhone, perangkat unggulan Apple.

Laporan Bloomberg News yang dirilis pada Jumat mengungkapkan perkembangan kerjasama antara Apple dan OpenAI ini, menyoroti upaya Apple untuk memperluas kemitraan dan mengadopsi inovasi terbaru dalam industri AI.

Menurut laporan tersebut, Apple dan OpenAI telah memulai diskusi tentang persyaratan potensial kesepakatan, termasuk cara integrasi fitur-fitur OpenAI ke dalam sistem operasi terbaru iPhone, yaitu iOS 18.

Baca Juga: Bocoran dan Spesifikasi iPad Pro OLED Apple: Kapan Rilis?

Sumber yang mengetahui perkembangan ini menyatakan bahwa kedua perusahaan masih belum membuat keputusan final terkait mitra mana yang akan mereka pilih untuk kolaborasi ini.

Sementara itu, laporan Bloomberg juga menyebutkan kemungkinan kesepakatan lain yang sedang dipertimbangkan oleh Apple.

Kabarnya, perusahaan teknologi tersebut juga sedang dalam pembicaraan untuk melisensikan teknologi chatbot Gemini milik Google, anak perusahaan Alphabet Inc., untuk digunakan dalam fitur baru iPhone.

Hal ini menunjukkan bahwa Apple sedang aktif mencari solusi terbaik untuk meningkatkan pengalaman pengguna iPhone dengan menggabungkan teknologi AI terkemuka.

Meskipun belum ada tanggapan resmi dari Apple maupun OpenAI terkait perkembangan ini, langkah Apple untuk memperbaharui pembicaraan dengan OpenAI mencerminkan komitmen perusahaan tersebut untuk menghadirkan inovasi terdepan dalam industri teknologi.

AI generatif, yang mampu menghasilkan tanggapan yang mirip manusia terhadap stimulus tertulis, telah menjadi fokus utama bagi banyak perusahaan teknologi dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Apple Akan Gelar Acara Virtual Pada 7 Mei Jelang WWDC 2024

Dengan mengintegrasikan teknologi ini ke dalam produk-produknya, Apple berharap dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih personal dan mendalam kepada para pengguna iPhone.

Sejak awal, Apple telah dikenal sebagai pemimpin dalam hal desain produk yang elegan dan pengalaman pengguna yang mulus.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pesaing utama seperti Microsoft dan Google telah melampaui Apple dalam hal mengadopsi teknologi AI generatif ke dalam produk-produk mereka.

Oleh karena itu, langkah Apple untuk memperbaharui pembicaraan dengan OpenAI menandai upaya perusahaan tersebut untuk mengejar ketertinggalan ini dan kembali memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam inovasi teknologi.

Meskipun belum ada keputusan final, langkah ini menunjukkan bahwa Apple sangat serius dalam menginvestasikan sumber daya untuk mengembangkan dan mengadopsi teknologi AI generatif.

CEO Apple, Tim Cook, sebelumnya telah menegaskan komitmen perusahaan untuk mengembangkan AI generatif, dan diharapkan bahwa kerja sama dengan OpenAI akan membawa dampak positif bagi pengembangan teknologi ini.

Secara keseluruhan, pembaruan pembicaraan antara Apple dan OpenAI menandai langkah penting dalam upaya Apple untuk meningkatkan pengalaman pengguna iPhone melalui integrasi teknologi AI generatif terdepan.

Dengan kerja sama ini, diharapkan Apple dapat memperkuat posisinya di pasar dan tetap menjadi pemimpin dalam industri teknologi.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Indian Express

Tags

Terkini

Terpopuler