KILAS KLATEN – One Piece dari Netflix, seperti anime dan manga yang menjadi dasarnya, berfokus pada upaya Monkey D. Luffy untuk mencapai bentangan lautan tanpa hukum yang dikenal sebagai Grand Line. Kisah asli One Piece sangat panjang, memungkinkan serial ini untuk membangun dunia yang luas yang penuh dengan pengetahuan dan mitologinya sendiri.
Meskipun One Piece Netflix membuat beberapa perubahan cerita pada materi sumbernya, pencarian Luffy untuk menemukan Grand Line tetap ada, begitu pula dengan petunjuk-petunjuk tentang pengetahuan samudra yang diisyaratkan dalam pertunjukan live-action.
Pada akhir One Piece di Netflix, Topi Jerami telah terbentuk dan siap untuk meninggalkan Samudra Biru Timur. Para kru, setelah menghadapi cobaan dan kesengsaraan pertama mereka bersama-sama, berangkat ke Grand Line untuk mencari harta karun tituler, yang diharapkan akan menjadi dasar cerita untuk Netflix One Piece season 2.
Baca Juga: Arti Huruf D Dalam Nama Monkey D Luffy One Piece
Namun, mengingat bahwa Grand Line hanya disebutkan namanya di One Piece season 1, banyak yang bertanya-tanya apa itu lautan, di mana keberadaannya di dunia, dan apa yang akan ditemukan Luffy dan krunya di sana, dengan anime dan manga One Piece yang memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini.
Tim One Piece Netflix Mengungkapkan Pertanyaan Pengetahuan yang Membingungkan
Pertama, mengenai lokasi Grand Line di dunia One Piece, hal ini dijelaskan dalam anime dan juga awal dari episode 2 One Piece di Netflix oleh Nami. Dalam cerita One Piece, dunia dibagi menjadi empat kuadran samudra yang luas: North Blue, East Blue, West Blue, and South Blue.
Membentang di bagian tengah vertikal dunia adalah bentangan daratan yang dikenal sebagai Red Line. Membelah sumbu horizontal dunia One Piece adalah bentangan lautan yang luas dengan pulau-pulau besar, kota, dan kelompok bajak laut yang disebut Grand Line.
Baca Juga: Ini Arti Dari Tato Nami One Piece yang Fenomenal
Dibandingkan dengan tempat sebagian besar musim pertama One Piece di Netflix, Grand Line berada di barat daya mengingat semua petualangan Luffy di musim pertama terjadi di Samudra Biru Timur. Sehubungan dengan bagian dunia lainnya, Grand Line membentang secara horizontal di seluruh dunia.
Garis ini dikenal sebagai bentangan lautan yang jauh lebih berbahaya daripada empat kuadran lainnya, sesuatu yang mungkin akan dieksplorasi di musim-musim One Piece selanjutnya.
Mengapa Luffy Sangat Putus Asa Untuk Mencapai Grand Line
Dalam dunia One Piece, Grand Line adalah tempat bajak laut paling mematikan dan paling dihormati di dunia beroperasi. Meskipun Samudra Biru Timur, Utara, Selatan, dan Barat juga mengalami perompakan, Grand Line adalah tempat di mana kota-kota besar, pulau-pulau, dan harta karun ditemukan untuk dirampok oleh para bajak laut.
Karena Luffy ingin menjadi bajak laut sejati, ia bertekad untuk mencapai Grand Line dan membuktikan bahwa ia dapat bersaing dengan bajak laut paling terkenal di dunia. Demikian pula, judul One Piece berasal dari harta karun yang dikenal sebagai One Piece, harta karun bajak laut Gol D. Rodger yang ia kumpulkan dengan menaklukkan Grand Line dan menjadi Raja Bajak Laut.***