Baja Murah dari China Membanjiri Pasar Baja Korea Selatan: Produsen Lokal Alami Penurunan Laba

- 4 Juni 2024, 13:20 WIB
Bendera China.
Bendera China. /Reuters/Thomas Peter/

Dari total 90 juta ton baja yang diekspor oleh produsen baja China tahun sebelumnya, sebanyak 8,73 juta ton diimpor ke Korea, menandai peningkatan sebesar 29,3% dari tahun sebelumnya.

Baja dari China dihargai lebih dari 10% lebih rendah dibandingkan dengan baja buatan Korea.

Plat baja dengan ketebalan 6 milimeter atau lebih dari China bahkan dapat memiliki harga yang lebih murah hingga 20% dari pesaingnya di Korea, dijual sekitar 700.000 hingga 800.000 won per ton.

Plat baja ini biasanya digunakan dalam pembuatan kapal. Tidak mengherankan, impor plat baja dari China ke Korea melonjak 4,4 kali lipat dari tahun sebelumnya, mencapai 1,21 juta ton.

Tentu saja, jika Amerika Serikat meningkatkan tarif pada baja China seperti yang telah direncanakan, hal ini dapat mengakibatkan lebih banyak lagi volume baja China dialihkan ke Korea.

Seorang insdustriwan mengungkapkan kekhawatiran bahwa China mungkin akan mendorong lebih banyak baja ke Korea, yang memiliki perlindungan perdagangan yang lebih rendah dibandingkan dengan negara lain.

Baca Juga: Korea Selatan Siap dapat Jackpot Minyak dengan Potensi Temuan 14 Miliar Barel Minyak dan Gas

Presiden AS Joe Biden telah menginstruksikan Perwakilan Perdagangan AS (USTR) untuk meningkatkan tiga kali lipat tarif pada baja China, meningkatkan dari rata-rata 7,5% menjadi 22,5% berdasarkan Bagian 301 (Super 301) Undang-Undang Perdagangan AS.

Selain itu, ia juga memerintahkan USTR untuk mengambil sikap tegas terhadap praktik penumpukan baja oleh China di negara-negara tetangga seperti Meksiko dan Chile.

Sementara itu, industri Korea sedang mempertimbangkan untuk mengajukan kasus anti-dumping terhadap baja China.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Chosun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah