Network
KILAS KLATEN - Saat lebaran tiba kita sering sekali mendapati berbagai jenis makanan khas lebaran, mulai dari makanan berat, seperti ketupat, rendang, opor ayam, sambal goreng kentang dan masakan khas lebaran lainnya, hingga cemilan yang tertata rapi di meja tamu, mulai dari yang manis, asin gurih, hingga pedas tersusun cantik di meja tamu, takut sewaktu-waktu ada saudara berkunjung.
Hari lebaran juga sering kita kenal dengan hari kemenangan, dimana kita telah sukses menahan segala hawa nafsu selama 1 bulan penuh di bulan suci lebaran, maka dari itu untuk menyambut hari kemenangan kita dibebaskan untuk memakan apa saja yang disajikan saat lebaran, baik saat dirumah maupun saat berkunjung ke rumah orang lain.
Namun, jangan salah ketika kita banyak makan maupun ngemil, bukannya sehat malah nambah penyakit, jika tidak dibarengi dengan gaya hidup sehat, terlebih masakan khas lebaran identic dengan berbagai olahan protein hewani yang tak sedikit mengandung lemak.
Hidangan Lebaran memang menggoda, namun makanan tersebut cenderung tinggi garam dan gula. Jika sudah demikian, kalori yang masuk ke tubuh pun meningkat drastis. Maka tak heran jika banyak orang yang berat badannya bertambah pasca Lebaran.
Baca Juga: Cara Menurunkan Berat Badan 60 kg Menjadi 45 kg Secara Alami di Rumah, Nomor 5 Harus Konsisten
Tips Menjaga Berat Badan saat Lebaran
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan lemak perut setelah pola makan yang tak terkontrol saat Lebaran.
-
Berolahraga sambil berdiri
Melakukan olahraga sambil berdiri lebih bermanfaat bagi kesehatan Anda daripada melakukan latihan yang sama sambil duduk atau menggunakan mesin angkat beban.
Dengan berdiri, Anda mengaktifkan lebih banyak otot untuk menjaga keseimbangan dan menahan berat badan. Oleh karena itu, Anda akan menghabiskan lebih banyak energi saat berolahraga.
Dalam studi yang membandingkan efek latihan berdiri dan duduk menunjukkan, beberapa latihan berdiri meningkatkan aktivasi otot sebesar 7-25%, dibandingkan dengan duduk.
