Bupati Klaten Pantau Tes Perangkat Desa ke-Sejumlah Daerah

24 Agustus 2022, 18:33 WIB
Bupati Klaten, Sri Mulyani beserta jajarannya memantau tes perangkat desa hari kedua ke sejumlah daerah di kabupaten Klaten. /klatenkab.go.id/

KILAS KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani bersama Forkopimda, serta jajaran Pemerintah Kabupaten Klaten memantau tes perangkat desa hari kedua ke sejumlah daerah.

Seperti diberitakan sebelumnya, seleksi perangkat desa di Kabupaten Klaten sudah memasuki tahapan proses penyaringan berupa Tes Asesmen Sosial Kultural dan Tes Seleksi Akademik.

Tes seleksi Perangkat Desa di Klaten berupa Tes Asesmen Sosial Kultural sudah digelar pada Selasa, 23 Agustus 2022. Sedangkan untuk Tes Seleksi Akademik digelar pada Rabu, 24 Agustus 2022.

Pada hari kedua tes perangkat desa, Bupati Klaten mengunjungi beberapa daerah untuk melakukan pemantauan. Di antaranya ke Kecamatan Delanggu, Wonosari, Juwiring, dan Ceper.

Baca juga: Sebanyak 5.101 Peserta Ikuti Tes Seleksi Perangkat Desa di Klaten

Dikutip dari klatenkab.go.id, Bupati Klaten, Sri Mulyani menyampaikan bahwa di Kecamatan Delanggu tes perangkat desa diikuti oleh 208 peserta yang memperebutkan 22 kursi yang ada di 13 Desa di wilayah Kecamatan Delanggu.

Sri Mulyani menyebutkan bahwa seluruh peserta mengikuti tes calon perangkat desa berbasis Computer Assisted Test.

“Sejauh ini belum ada laporan kendala teknis, semoga sampai dengan acara seleksi CAT atau komputer tetap berjalan sukses lancar. Sehingga tidak akan terjadi sesuatu yang mengakibatkan kurang konsentrasinya para peserta,”jelas Sri Mulyani saat mengunjungi SMP N 1 Delanggu pada Rabu (24/08/2022).

SMP N 1 Delanggu sendiri merupakan lokasi tempat tes pendaftar perangkat desa yang ada di Kecamatan Delanggu.

Ia juga mengatakan bahwa animo masyarakat Kabupaten Klaten sangat luar biasa. Hal tersebut terlihat dari 457 kekosongan formasi perangkat desa yang tersebar di 264 desa dan diikuti oleh 5.101 orang.

Sri Mulayani berharap, bagi peserta yang lolos nantinya sesuai dengan harapan Kepala Desa dan jajaran perangkat setempat selanjutnya bisa mengikuti tahapan selanjutnya, serta mampu bekerja membangun desanya masing-masing.

“Jadi nanti setelah keluar hasil dari Assesment CAT dan setelah tahapan selesai akan diketahui hasilnya. Harapan saya yang nanti lolos saya ucapkan selamat dan sukses, bagi yang belum berhasil jangan patah semangat, tetap berusaha, dan tetap menjaga kekondusifan wilayah masing-masing. Pasti masih ada peluang yang lainnya dan tahun depan pasti masih ada peluang lainnya,” jelas Sri Mulyani.

Sementara salah satu peserta tes perangkat desa, Tasya mengaku dirinya mendaftar posisi Sekretaris Desa di wilayahnya yaitu Desa Boto, Kecamatan Delanggu.

“Tahu informasi pendaftaran (perangkat desa) dari keluarga yang ada di Desa Boto,”ujarnya.

Baca juga: Apa Saja Soal Tes Wawancara Perangkat Desa Tahun 2022?

Ia mengaku dirinya mengikuti tes perangkat desa tersebut memiliki persiapan yang sedikit yakni hanya sekitar satu bulan, karena terhambat aktivitasnya sebagai pekerja.

“Harapan kedepan jika tidak lolos tidak apa-apa, tetapi semoga kandidat yang lolos itu bisa memajukan desa lebih baik. Kalau ada lowongan lagi saya akan mendaftar dengan posisi yang sama,” pungkas Tasya.***

Editor: Masruro

Sumber: klatenkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler