KILAS KLATEN – Capaian Pembelajaran (CP) Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti merupakan kompetensi yang diharapkan dapat dicapai oleh siswa di akhir fase pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti. Berikut ini Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk menyusun ATP Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti SD Fase B Kelas 5 dan Kelas 6.
Sebagai informasi, Capaian pembelajaran (CP) yang digunakan di Sekolah Penggerak merupakan hal utama dalam suatu kurikulum dan kriteria suatu capaian pembelajaran yang baik yang dikembangkan oleh satuan pendidikan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
Baca juga: Cara Menyusun Modul Ajar dengan Mudah
Berikut ini Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti untuk menyusun ATP Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti SD Fase C Kelas 5 dan Kelas 6 sebagaimana dikutip dari SK Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud Ristek Nomor 008/H/KR/2022.
Capaian Pembelajaran (CP) Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti SD Fase C Kelas 5 dan Kelas 6.
Pada akhir Fase C, peserta didik dapat memahami kitab suci Weda. Selain itu, mengetahui alam semesta beserta dengan isinya serta huku keadilan tertinggi di alam semesta. Kemudian, peserta didik memahami ajaran catur guru dan catur asrama sebagai aspek susila dalam kehidupan. Selain itu, dapat memahami panca yājña dalam kehidupan dan aspek sejarah perkembangan Hindu di Indonesia.
Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti SD Fase C Kelas 5 dan Kelas 6 Berdasarkan Elemen
Sraddha dan Bhakti
Peserta didik memahami konsep ketuhanan dalam bentuk unsur panca mahabhuta dan hukum sebab akibat. Hal ini juga dapat diaktualisaiskan dalam kehidupan. Hal ini dilakukan untuk melatih dirinya untuk memahami akan kecintaanya kepada Hyang Widhi dan menerapkanya dalam kehidupan keluarga, sekolah.
Susila