Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 67 Nilai-nilai dalam Novel Sejarah Pangeran Diponegoro

- 19 November 2022, 05:20 WIB
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 67 Mengidentifikasi Nilai-Nilai dalam Novel Sejarah Pangeran Diponegoro
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 67 Mengidentifikasi Nilai-Nilai dalam Novel Sejarah Pangeran Diponegoro / Tangkapan layar Youtube.com/Penerus Para Nabi

"Tuan," kata Danurejo II, menundukkan kepala untuk menunjukkan sikap rendah hati, tapi dengan meninggikan rasa percaya diri dalam niat hati untuk mengasut. "Barangkali Tuan akan menganggap enteng perkara ini. Tapi, sebaiknya Tuan ketahui-sebab maaf, Tuan masih baru di sini-bahwa kami, bangsa Jawa, sangat peka terhadap suara hati, yaitu perasaan dalam tubuh insani yang sekaligus menjadi wisesa ruhani"

Nilai budaya dalam kutipan di atas adalah bangsa Jawa sangat peka dengan suara hatinya.

Baca Juga: Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Mengidentifikasi Nilai-nilai dalam Novel Sejarah Pangeran Diponegoro

Kutipan 2:

"Perasaan benci yang direka di dalam piranti kebudayaan, yaitu kesenian, khususnya wayang dan tembang macapat, daya tahannya luar bias, dan daya serapnya amat istimewa merasuk dalam jiwa dalam sanubari dalam ruh, sepanjang hayat dikandung badan."

"Tunggu," kata Jan Willem van Rijsnt, ragu, dan rasanya asan-tak-asan. "Tuan bilang wayang dan tembang punya napas panjang? Bagaimana caranya Tuan menyimpulkan itu?"

"Maaf, Tuan Van Rijnst, perlu Tuan ketahui, wayang dan tembang berasal dari leluri Hindu-Buddha Jawa. Sekarang, setelah Islam menjadi agama Jawa, leluri wayang dan tembang itu tetap berlanjut sebagai kebudayaan bangsa. Apakah Tuan tidak melihat itu sebagai kekuatan?"

Nilai budaya dalam kutipan di atas adalah piranti kebudayaan, yaitu kesenian, khususnya wayang dan tembang macapat merupakan kekuatan bangsa.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 52 Perbandingan Teks Sejarah Borobudur dengan Novel Rumah Kaca

3. Nilai Sosial (Nilai yang berkaitan dengan tata pergaulan antara individu dalam masyarakat)

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: Buku Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah