Kilas Klaten – Sejak awal, Eren Yeager tidak memiliki sifat jahat di Attack on Titan. Kejatuhannya ke dalam kegelapan dipicu oleh tragedi dan ketidakadilan yang dia alami sepanjang hidupnya.
Diperkenalkan sebagai protagonis Attack on Titan, Eren Yeager berusaha untuk bergabung dengan Korps Survei setelah para Titan menculik ibunya, didorong oleh keinginan untuk membasmi monster.
Namun, seiring berjalannya waktu, trauma dan keadaan mendorong Eren ke jalan yang semakin jahat. Pahlawan yang dulunya benar ini berkembang menjadi penjahat terakhir Attack on Titan.
Baca Juga: Kalahkan Kolosal Titan, Inilah 10 Titan Tertinggi Di Attack On Titan
Berikut adalah beberapa peristiwa terpenting dalam Attack on Titan yang mengubah Eren Yeager menjadi sisi gelap di Attack on Titan.
Eren Yeager mulai kehilangan harapan
Eren Yeager ingin teman-temannya membantunya menemukan jalan lain, jalan di mana semua orang bisa hidup dengan damai, namun tidak kunjung ia temui caranya.
Kepribadiannya berubah menjadi dingin dan kejam, seperti pembunuh yang menakutkan, Kenny. Hanya dalam beberapa musim, Eren berubah dari seorang teman yang dipercaya menjadi seseorang yang hampir tidak dikenali oleh rekan-rekannya.
Dia menyadari bahwa dia tidak bisa menolak takdir
Titik penting dalam perubahan gelap Eren Yeager di Attack on Titan terjadi saat dia menyadari bahwa dia tidak dapat mencegah dirinya sendiri menuju kegilaan.
Setelah mencium tangan kerajaan Historia dan membuka kekuatan Founding Titan, Eren Yeager dihujani dengan visi mengerikan tentang masa depan yang tak terelakkan.
Eren dengan putus asa mencari solusi, namun berkali-kali, terbukti bahwa apapun perjuangannya, satu-satunya hasil yang mungkin terjadi adalah Eren menjadi penjahat paling menakutkan di Attack on Titan.
Realitas ruang bawah tanah rumah Eren
Salah satu motivasi pendorong Eren Yeager dalam Attack on Titan adalah mengungkap rahasia yang tersembunyi di ruang bawah tanah keluarganya. Selama bertahun-tahun, rahasia itu tetap menjadi misteri abadi, yang ia yakini memegang kunci untuk memahami para Titan dan menyelamatkan umat manusia.
Namun, ketika Eren Yeager akhirnya mendapatkan akses ke sana, kebenarannya menghancurkan pandangan dunianya lebih dari yang ia bayangkan.
Dia menemukan bahwa tidak hanya ada kehidupan di luar tembok, tapi juga seluruh peradaban yang membenci Eldia dan berusaha mengubah mereka menjadi Titan.
Kolaborasi Eren dengan Zeke Yeager
Bergabungnya Eren Yeager dengan Zeke merupakan peristiwa terbaik dan terburuk bagi Attack on Titan.
Para penggemar Attack on Titan sangat senang dengan puncak dari perkembangan karakter Eren yang luar biasa menjadi salah satu penjahat terhebat dalam anime.
Baca Juga: Kaget! Inilah Tujuan Eren Rumbling Di Attack On Titan
Namun bagi rekan-rekan yang ditinggalkan Eren, kejatuhannya ke dalam kegelapan hanya membawa kehancuran.
Eren Yeager berpura-pura menyetujui rencana Zeke untuk mensterilkan Eldia, membuai dirinya ke dalam kepuasan. Tipu muslihat ini memungkinkan Eren untuk mengkhianati Zeke di saat-saat kritis dan melepaskan Rumbling.
Invasi Relawan Anti-Marleyan di Paradis
Ketika Relawan Anti-Marleyan pertama kali tiba di Pulau Paradis, mencari aliansi dengan Eldia, mereka disambut dengan permusuhan dan keraguan.
Kaum Eldia menolak untuk membiarkan orang luar yang misterius berada di dekat Eren karena khawatir mereka mungkin mata-mata atau manipulator Marleyan.
Namun, terlepas dari penolakan awal ini, Yelena yang licik dan gigih mampu mengatur pertemuan dengan Eren.
Dia memanfaatkan pengetahuan dan statusnya sebagai orang luar untuk secara bertahap mendapatkan kepercayaan Eren, dan akhirnya berhasil memperkenalkan Eren kepada saudara tirinya, Zeke.***