Tesla Yakinkan Pengguna China Soal Keamanan Data di Tengah Kekhawatiran Mata-Mata

- 16 Agustus 2023, 10:53 WIB
Ilustrasi mobil listrik Tesla
Ilustrasi mobil listrik Tesla /Tangkapan layar video/REUTERS/

Baca Juga: Waduh! Tesla Digugat Atas Tuduhan Penipuan Konsumen

Menurut situs web Tesla China, Sentry Mode harus diaktifkan secara manual di pengaturan sistem mobil dan kamera hanya akan mulai merekam ketika ada ancaman yang terdeteksi, asalkan USB flash drive juga tersedia. Pengguna "harus meninjau dan mematuhi hukum setempat, peraturan, dan aturan yang berlaku terkait penggunaan kamera dan bertanggung jawab penuh," tulis situs web tersebut.

Ini bukan pertama kalinya mobil Tesla diketahui tidak boleh digunakan di tempat umum. Pada Mei 2021, Reuters melaporkan bahwa beberapa kompleks pemerintah di China telah melarang kendaraan Tesla untuk masuk.

Dalam postingannya di Weibo, Tesla juga mengingatkan publik bahwa mereka telah lama mendirikan pusat pelokalan data sesuai dengan langkah-langkah perlindungan data mobil China yang diperkenalkan pada tahun 2021. Pedoman tersebut, yang bertujuan untuk "melindungi privasi pengemudi dan menjaga keamanan nasional," mengharuskan "data penting" untuk disimpan di China jika "melibatkan hal-hal seperti informasi militer, pemerintah, lalu lintas, dan logistik China, serta jaringan pengisian daya kendaraan listrik."

Tesla akan segera menghadapi masalah baru seputar isolasi data setelah mereka mengaktifkan Swakemudi Penuh untuk pengguna China. Spekulasi telah beredar selama berbulan-bulan bahwa fitur pengemudian canggih ini akan tersedia di China pada tahun 2023.***

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Techcrunch


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah