Menjelang Ramadhan Perajin Jajanan Emping Melinjo di Magetan Ramai Pesanan

- 16 Maret 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi keripik.
Ilustrasi keripik. /LayarBerita/Reza

"Buah melinjo harus matangnya pas. Butuh melinjo super untuk bahan pembuatannya. Dulu pernah ikut pelatihan di Malang, tapi karena untuk mendapatkan melinjo super susah, ya kita bikin yang biasa saja," tuturnya.

Di saat permintaan emping melinjo sedang naik, perajin emping melinjo di Desa Baron kesulitan mencari bahan baku. Buah melinjo saat ini sedang langka karena musim melinjo berbuah telah lewat.

Minimnya modal juga membuat perajin emping melinjo seperti Warsiyem tidak bisa kulakan lebih banyak buah melinjo untuk persediaan momentum bulan Ramadhan dan Lebaran.

Warsiyem mengatakan "Sudah tiga minggu ini tidak bisa beli buah melinjo karena bukan musimnya melinjo berbuah. Modalnya kecil, jadi waktu musim berbuah tidak bisa beli banyak. Ini kita hanya habiskan persediaan melinjo yang ada saja." 

Cara membuat emping melinjo juga membutuhkan ketelatenan tersendiri. Proses awal adalah mengupas kulit buah melinjo yang berwarna kuning kemerahan. Setelah tersisa kulit coklat yang keras, buah melinjo disangrai dalam wajan tembikar dengan pasir.

Baca Juga: KUR Mandiri 2023 di Klaten Sudah Dibuka, Cek Syarat Pengajuan dan Jenis yang Ditawarkannya di Sini

Setelah dirasa matang, buah melinjo tersebut ditumbuk dengan alat khusus hingga berbentuk lingkaran di atas nampan yang telah disiapkan dan kemudian dijemur.

Permintaan pesanan Emping melinjo begitu banyak saat memasuki Ramadhan, tetapi permintaan semakin meningkat ketika menjelang lebaran. Emping melinjo makanan khas yang selalu ada dan disajikan saat lebaran.***

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x